Don't Show Again Yes, I would!

4 Korban Meninggal Dunia Korban Longsor di Bastem Utara

LiteX.co.id, LUWU – Longsor yang terjadi di Desa Bonglo Kecamatan Bastem Utara Kabupaten Luwu saat ini dinyatakan sudah 4 korban yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, beberapa korban lainnya ditemukan dalam kondisi luka-lukaluka-luka sedang dalam perawatan medis.

203
Voting Cakada Luwu

Jika Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Luwu dilakukan pada hari ini, manakah yang akan anda pilih.

Camat Bastem Utara, Ritting menyebutkan keempat korban itu diantaranya, Emelia seorang bidan dari Desa Tongkonan, Mariama Guru SD Negeri 1 Salulimbong, Wanto warga Desa Dampak, Miskawati Desa Dampan.

Sementara itu yang dalam perawatan medis diantara nya Firdaus warga Desa Tede, Markus Toding Allo warga Desa Tede, Seni warga Pantilang, Mardiana warga Desa Bonglo, Delman Desa Barana, Ririn warga Kota Palopo, Lilis warga Lamasi, Nirwana Pajelesang Kota Palopo, Wahab Busa warga Uraso.

Pj Bupati Luwu, Muhammad Saleh di hari pertamanya berkantor di Kabupaten Luwu, Senin 26 Februari disambut dengan bencana yang terjadi di Bonglo.

didampingi Ketua DPRD Luwu Rusli Sunali, Anggota DPR Provinsi Sulawesi Selatan Fadriaty dan para Kepala OPD Kabupaten Luwu. Muhammad Saleh meninjau lokasi longsor. Pj mengucapkan ikut berduka atas bencana longsor yang dialami warga Luwu.

Dalam wawancara nya di lokasi bencana, Pj Bupati Luwu mengatakan akan membuka posko pengaduan bagi warga merasa kehilangan keluarganya. Menurutnya sampai saat ini belum ada warga setempat yang melaporkan kehilangan anggota keluarga karena yang menjadi korban adalah warga yang melintas. “Masih terus dilakukan pencarian karena menurut beebrapa kesaksian ada dua mobil yang tertimbun kita belum tahu berapa pernumpangnya, ” ujar Pj Bupati Luwu

Seorang korban yang selamat bernama Sande bercerita bagaimana dirinya bisa selamat dari bencana longsor tersebut. Kepada wartawan ia mengatakan longsor yang memakan korban ini merupakan longsor susulan, sehari sebelumnya telah terjadi dua kali longsor yang menutupi separuh badan jalan. Sehingga pengendara harus antri untuk bisa melewati jalan tersebut. Pada saat antri itulah tiba-tiba datang longsor susulan yang menimbun pengendara.

Sande kemudian melanjutkan, ketika terjadi longsor tersebut mereka berlarian ada yang lari ke arah naik ada yang lari ke arah turun. Ketika itu Sande yang seorang pegawai di Kantor Camat Bastem Utara diruntuhi tanah bersama motor plat merah yang ia kendarai sekujur tubuhnya dipenuhi tanah namun ia berusaha bisa lolos dari maut.

Selain itu seorang korban yang juga berhasil lolos dari bencana itu mengatakan saat itu dirinya bersama motor tertimbun namun namun entah mengapa ia berhasil lolos.

Dokter Daud selaku Ketua pelaksana Harian PSC 119 Luwu, turun langsung ke lokasi untuk memberikan pertolongan kepada para korban. Direktur rumah sakit Batara Guru Belopa ini mengatakan sejumlah personil PSC 119 tetap berada di lokasi bencana hingga semua korban berhasil dievakuasi nantinya. (kartini)

Share:

Ocha

Pegiat teknologi. Saat ini sedang berkuliah di salah satu institut kota malang. memiliki mimpi menjadi seorang full web developer

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *