LiteX.co.id, Palopo – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) kembali melakukan mutasi besar-besaran sebagai bagian dari penyegaran organisasi dan penguatan struktur kelembagaan.
Dalam perombakan ini, Kapolda Sulawesi Selatan serta Kapolres Palopo mengalami pergantian kepemimpinan.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menetapkan Irjen Pol Rusdi Hartono sebagai Kapolda Sulawesi Selatan, menggantikan Irjen Pol Yudhiawan yang dipindahkan ke Pati Bareskrim Polri untuk menjalankan tugas di Kementerian Kesehatan. Irjen Pol Rusdi sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Jambi.
Selain itu, mutasi juga terjadi di jajaran kepolisian daerah, termasuk Polres Palopo. Kapolres Palopo sebelumnya, AKBP Syafii Nafsikin, kini bertugas sebagai Kasubbid Provos Polda Metro Jaya.
Posisi yang ditinggalkannya digantikan oleh AKBP Dedi Surya Dharma, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Enrekang.
Pergantian ini diharapkan dapat membawa semangat baru dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Palopo.
Perubahan besar ini merupakan bagian dari kebijakan Polri yang tertuang dalam enam surat telegram yang diterbitkan pada 12 Maret 2025.
Total sebanyak 1.255 personel mengalami pergeseran jabatan, termasuk 10 Kapolda dan sejumlah Kapolres di berbagai daerah.
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Sandi Nugroho, menyatakan bahwa mutasi ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas organisasi sekaligus memberikan kesempatan bagi anggota Polri untuk mengembangkan karier mereka.
“Mutasi dalam tubuh Polri adalah hal yang lumrah. Ini merupakan bagian dari dinamika organisasi guna memperkuat kelembagaan serta meningkatkan profesionalisme dalam melayani masyarakat,” ujar Irjen Pol Sandi Nugroho.
Dengan adanya pergantian ini, Polri berharap agar stabilitas keamanan dan pelayanan publik di Sulawesi Selatan, khususnya di Palopo, semakin optimal. Masyarakat diharapkan mendukung kepemimpinan baru di lingkungan kepolisian agar tugas-tugas pelayanan dan perlindungan dapat berjalan lebih efektif.
