LiteX.co.id, Religi – Bulan Ramadhan merupakan momen istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia.
Namun, menjalani ibadah puasa dan shalat di Tanah Suci, khususnya di Mekah dan Madinah, memiliki keistimewaan tersendiri yang tak ternilai.
Kedua kota ini menjadi magnet bagi jutaan Muslim yang ingin merasakan langsung spiritualitas dan keberkahan Ramadhan di tempat lahirnya Islam.
Keistimewaan Ibadah di Masjidil Haram, Mekah1
Masjidil Haram di Mekah adalah pusat utama bagi umat Islam. Selama Ramadhan, masjid ini dipenuhi oleh jemaah dari berbagai negara yang datang untuk melaksanakan umrah dan ibadah lainnya.
Keutamaan beribadah di Masjidil Haram sangat besar; satu kali shalat di sini setara dengan 100.000 kali shalat di tempat lain.
Selain itu, berpuasa dan beribadah di Mekah selama Ramadhan diyakini memberikan pahala yang berlipat ganda.
Banyak jemaah yang menghabiskan waktu dengan tadarus Al-Qur’an, iktikaf, dan memperbanyak doa di masjid ini.
Meskipun suhu di Mekah bisa mencapai 40 hingga 50 derajat Celsius selama Ramadhan, semangat jemaah untuk beribadah tidak surut.
Kepadatan jemaah juga menjadi tantangan tersendiri, namun hal ini tidak mengurangi kekhusyukan dalam beribadah.
Keistimewaan Ibadah di Masjid Nabawi, Madinah2
Masjid Nabawi di Madinah juga memiliki daya tarik spiritual yang kuat, terutama selama Ramadhan.
Di dalamnya terdapat Raudhah, area yang diyakini sebagai taman surga, tempat doa-doa lebih mustajab.
Beribadah di Masjid Nabawi memiliki keutamaan khusus; satu kali shalat di sini setara dengan 1.000 kali shalat di tempat lain.
Selama Ramadhan, suasana di Masjid Nabawi dipenuhi dengan kegiatan ibadah seperti shalat tarawih, tadarus Al-Qur’an, dan iktikaf.
Jemaah dari berbagai penjuru dunia berkumpul, menciptakan atmosfer kebersamaan dan persaudaraan yang kental.
Pengalaman Berpuasa di Tanah Suci3
Menjalani puasa di Mekah dan Madinah memberikan pengalaman spiritual yang mendalam.
Durasi puasa di kedua kota ini selama Ramadhan sekitar 13 hingga 14 jam setiap harinya.
Meskipun tantangan seperti cuaca panas dan kepadatan jemaah hadir, banyak umat Islam merasa bahwa beribadah di Tanah Suci selama Ramadhan memberikan ketenangan dan kebahagiaan yang tak tergantikan.
Selain itu, berbuka puasa bersama ribuan jemaah lainnya di Masjidil Haram atau Masjid Nabawi menjadi momen yang sangat dinantikan, di mana solidaritas dan kebersamaan umat Islam terasa begitu kuat.
Menghabiskan Ramadhan di Mekah dan Madinah adalah impian banyak Muslim.
Selain mendapatkan pahala yang berlipat ganda, pengalaman spiritual yang didapatkan akan menjadi kenangan berharga seumur hidup.