Don't Show Again Yes, I would!

Lapas Palopo Tolak Ajakan Afiliasi Politik Demi Jaga Netralitas

LiteX.co.id, Palopo – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Palopo menegaskan komitmennya untuk tetap netral dalam proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dan Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) yang sedang berlangsung.

Kepala PLP Lapas Kelas IIA Palopo, Hartono, mengungkapkan bahwa pihaknya pernah diajak untuk berafiliasi dengan salah satu pasangan calon kepala daerah, namun ajakan tersebut ditolak demi menjaga integritas dan netralitas sesuai sumpah yang diemban sebagai aparatur negara.

“Kami selalu menjaga netralitas, ini sudah merupakan komitmen kami,” ujar Hartono dalam sebuah temu media yang berlangsung dalam suasana santai di salah satu warkop di Palopo, Ahad (10/11), malam.

Ia menegaskan, Lapas Palopo akan terus menjaga jarak dari segala bentuk kepentingan politik, serta berupaya mendukung pelaksanaan pilkada yang jujur dan adil.

Selain menegaskan sikap netral, Lapas Palopo juga mengambil sejumlah langkah dalam mensukseskan proses demokrasi di lingkungan warga binaan. Salah satunya adalah dengan membatasi kunjungan kepada warga binaan selama periode pilkada, sebagai bentuk antisipasi terhadap potensi intervensi politik dari pihak luar.

Saat ini, terdapat sekitar 850 warga binaan yang masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) namun untuk wajib pilih Palopo ada 370 lebih warteg binaan. Untuk melaksanakan pemungutan suara di lapas, telah dibentuk sebanyak 14 Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), yang terdiri dari petugas lapas. Selain itu, pengamanan di area pemungutan suara juga akan dibantu oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

“KPPS kami berasal dari petugas penjaga lapas, sementara pengamanan akan dibantu oleh Satpol PP,” ungkap Hartono.

Dengan sikap netral dan berbagai langkah preventif yang dilakukan, Lapas Palopo berharap dapat berperan dalam menjaga kelancaran dan keamanan jalannya pilkada di wilayahnya, khususnya bagi warga binaan yang turut serta dalam proses pemilihan. (kartini)

Share:

Ocha

Pengangguran dadakan yang lagi nyari kerja di Jepang. Mimpi jadi karyawan kantoran ala anime sambil ngejar deadline. Kalau lagi nggak sibuk ngoding, pasti lagi baca novel detektif sambil ngebayangin jadi Sherlock Holmes versi Indonesia. Oh iya, NewJeans Never Die

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *