LiteX.co.id, LUWU-Pra Porprov Cabang Olahraga (Cabor) Karate tuntas, Kamis, (23/12) siang kemarin. Sebanyak 257 atlet dari 22 Kabupaten/ Kota di Sulsel ikut bertanding memperebutkan tiket Pra Porprov XVII yang akan dilaksanakan di Sinjai dan Bulukumba.
Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Luwu, menurunkan 10 orang atlet dan mengikuti 10 kelas. 5 orang diantaranya berhasil lolos di 5 kelas.
Informasi dari Ketua Forki Luwu, Wahyu Napeng, 5 kelas yang berhasil dimenangkan yakni, Kelas Kata Perorangan Putera oleh Muhammad Saidin.
Selanjutnya kelas kata perorangan putra oleh Muhammad Saidin, kumite +68 kg puteri oleh Novita, kumite -50 kg puteri oleh Nismawati Yasmin, kumite -84 kg putera oleh Wilyam, kumite +84 kg oleh Adidayan.
Prestasi Forki pada Porprov kali ini mengalami peningkatan dibanding Porda XVI sebelumnya yang hanya memenangkan atau meloloskan 3 kelas saja. Ini berarti pembinaan atlet berjalan baik,” ujarnya.
Pasca pra Porprov, Forki Luwu, kata Wahyu Napeng, akan fokus pada peningkatan kualitas atlet utamanya 5 atlet yang lolos Porprov. “Selain itu, program Forki lainnya akan kita bahas dan jalankan,” ujarnya.
Manager Tim Pra Porprov Cabor Karate Luwu, Annur Halidi, kepada media menyampaikan kesiapannya menghadapi Porporv di Sinjai dan Bulukumba yang rencananya dilaksanakan pada bulan September mendatang.
“Persiapan kita tentu peningkatan kualitas atlet. Segera kita jadwalkan latihan fisik. Di Pra Porprov kemarin kualitas para atlet yang bertanding telah kita pelajari, sehingga menjadi acuan kita untuk menutupi kekurangan atlet,” ujar Annur.
Untuk diketahui, Pra Porprov Cabor Karate, secara tahapan berlangsung sejak Senin, 20 Desember 2021. Pertandingan dimulai selama 2 hari, Rabu dan Kamis, 22-23 Desember 2021.
Dibuka oleh Ketua Forki Sulsel, Amir Uskara, dalam kesempatan ini seluruh atlet dan pelatih karate peraih medali emas di PON XX Papua, mendapat bonus 3 unit rumah dan dana pembinaan oleh Ketua Forki Sulsel.(rilis)
Foto : Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Luwu, menurunkan 10 orang atlet dan mengikuti 10 kelas. 5 orang diantaranya berhasil lolos di 5 kelas.(istimewa)