Don't Show Again Yes, I would!

Serahkan SK, Firmanza: CPNS Harus Jadi Pelayan, Bukan Dilayani

SINDOSULSEL.COM, Palopo – Seusai pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Penjabat Wali Kota Palopo, Firmanza DP, menyerahkan secara simbolis Surat Keputusan (SK) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) kepada 196 orang, Jumat (2/5/2025), di halaman Kantor Wali Kota Palopo.

Penyerahan SK dilakukan dalam apel yang dipimpin langsung oleh Firmanza DP sebagai pembina upacara.

Dalam sambutannya, ia menyampaikan ucapan selamat kepada para CPNS yang telah resmi bergabung sebagai bagian dari Pemerintah Kota Palopo.

“Selamat bergabung di lingkungan Pemerintah Kota Palopo. Mari kita tunjukkan kinerja yang baik,” ujarnya.

Ia menekankan pentingnya tanggung jawab dan dedikasi dalam bekerja, serta menempatkan pelayanan kepada masyarakat sebagai prioritas utama.

“Kita adalah pelayan masyarakat, bukan yang dilayani. Jangan pernah mempersulit masyarakat dalam mendapatkan layanan,” tegasnya.

Firmanza juga mengingatkan bahwa status CPNS masih bersifat sementara dengan masa evaluasi.

“Saat ini status kalian baru 80 persen. Jika kinerja baik, tidak melanggar aturan, dan menunjukkan tanggung jawab, maka bisa menjadi 100 persen. Namun jika sebaliknya, kami memiliki hak untuk mencabut status CPNS kalian,” jelasnya.

Selain itu, ia berpesan agar para CPNS segera beradaptasi dengan lingkungan kerja dan menunjukkan integritas serta profesionalisme dalam menjalankan tugas yang diberikan.

Mengakhiri sambutannya, Firmanza mengingatkan agar para CPNS tidak melupakan peran orang tua dalam keberhasilan yang diraih.

“Kesuksesan ini bukan semata karena kepintaran atau usaha sendiri, tapi karena doa dan dukungan dari orang-orang terdekat, terutama orang tua,” ucapnya.

Turut hadir dalam kegiatan ini unsur Forkopimda Kota Palopo, Pj Ketua TP PKK Kota Palopo, Kepala BNN Kota Palopo, pimpinan perangkat daerah, serta keluarga para CPNS.

Share:

Ocha

Pengangguran dadakan yang lagi nyari kerja di Jepang. Mimpi jadi karyawan kantoran ala anime sambil ngejar deadline. Kalau lagi nggak sibuk ngoding, pasti lagi baca novel detektif sambil ngebayangin jadi Sherlock Holmes versi Indonesia. Oh iya, NewJeans Never Die

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *