LiteX.co.id, Luwu – Dalam upaya mencegah banjir susulan yang melanda Kecamatan Ponrang, Kabupaten Luwu, personel TNI-Polri bersama masyarakat melakukan pembersihan material dan sampah yang menumpuk di sejumlah saluran irigasi.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Dandim 1403/Palopo, Letkol Arm Kabit Bintoro Priyambodo, yang turun ke lapangan untuk meninjau dan membantu proses pembersihan sisa-sisa material yang diduga menjadi penyebab utama banjir beberapa waktu lalu.
Pembersihan dilakukan secara bertahap dengan menyisir aliran sungai dan saluran air yang meluap akibat curah hujan tinggi.
Warga setempat turut antusias terlibat dalam kegiatan ini, yang berlangsung pada Kamis (10/04/2025).
Menurut Kabit Bintoro Priyambodo, selain curah hujan tinggi, tumpukan sampah di saluran irigasi menjadi faktor utama terjadinya banjir.
“Dari hasil peninjauan kami di lapangan, banyak material sampah menutupi saluran irigasi. Ini harus segera dibersihkan agar aliran air kembali lancar dan tidak menyebabkan banjir lagi,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa banjir tersebut berdampak cukup serius terhadap warga. Sejumlah pemukiman, fasilitas umum seperti puskesmas dan sekolah, serta lahan pertanian milik warga ikut terendam.
“Berdasarkan data sementara, sejumlah rumah warga terendam, fasilitas umum terdampak, dan lahan pertanian ikut tergenang air,” jelasnya.
Ia juga mengimbau masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan, terutama ke saluran irigasi, karena dapat menjadi pemicu banjir jika air tersumbat.
“Kami mengajak warga untuk lebih peduli terhadap lingkungan. Jangan buang sampah sembarangan, terutama ke saluran air, karena jika tersumbat, air bisa meluap ke pemukiman,” tegasnya.
Saat ini, TNI, Polri, dan BPBD masih melakukan assessment terhadap dampak banjir dan jumlah warga yang terdampak.
