JK Akui Ada Pekerja Asing
LiteX.co.id, LUWU – Mantan Wapres RI ke-10 dan ke-12, Dr. Muhammad Jusuf Kalla berkunjung ke Kabupaten Luwu dan disambut oleh Kapolres Luwu AKBP Arisandi, bersama Bupati Luwu Dr. Basmin Mattayang, bertempat di bandar udara Lagaligo Bua Kabupaten Lawu, Selasa (21/2).
Kedatangan Dr. (H.C.) Muhammad Jusuf Kalla yang akrab disapa pak JK dalam rangka berkunjung dan meninjau progres pembangunan perusahaan smelter PT. Bumi Mineral Sulawesi. Di samping itu JK juga memastikan agar perekrutan tenaga kerja betul-betul memprioritaskan masyarakat lokal yang telah dilatih dan dibekali dengan keterampilan dan keahlian.
“Tenaga kerja di perusahaan ini sudah hampir mencapai 1000 orang dan mayoritas sekitar 70 % adalah masyarakat lokal. Meski ada orang asing tapi jumlahnya sangat kecil yaitu 24 orang, bertugas untuk memasang atau instalasi peralatan yang perusahaan beli.” Ungkap Jusuf Kalla.
Selepas meninggalkan bandara I Lagaligo, JK dan rombongan bersama forkopimda kabupaten Luwu langsung menuju lokasi PT BMS untuk melakukan site visit yang dilanjutkan dengan makan malam bersama dan shalat maghrib berjamaah.
Di hari kedua, Rabu (22/02/2023) JK bersama Forkopimda Kabupaten Luwu kembali melanjutkan peninjauan pabrik dan terminal khusus yang melewati akses hauling PT. BMS. Target perusahaan bahwa menjelang akhir tahun ini jetty atau terminal khusus perusahaan sudah rampung dan perusahaan sudah bisa produksi dan menghasilkan ferro nikel dan nikel sulfat.
Kepada wartawan, Bupati Luwu Dr. Basmin Mattayang, mengungkapkan, Pemda Luwu telah membentuk Satgas Percepatan Investasi untuk memperlancar pembangunan semua perusahaan di Luwu.
“Tidak boleh ada pihak menghambat investasi sebagaimana amanah Presiden. sebagai kepala daerah pemegang mandat masyarakat, harapannya keberadaan PT. BMS untuk mendukung kesejahteraan masyarakat. Pemda Luwu akan membuat pelatihan skill kepada calon tenaga kerja yang ingin bekerja di PT BMS, begitu juga dalam perekrutannya nanti melalui Disnaker Kabupaten Luwu,” ujarnya.

Sementara itu Kapolres Luwu AKBP Arisandi, mengatakan bahwa PT BMS sudah berkomitmen untuk membangun daerah Luwu yang secara otomatis akan memberikan dampak positif terhadap penyerapan tenaga kerja dan peningkatan ekonomi masyarakat.
“Saya yakin taraf kehidupan masyarakat akan meningkat dan pengangguran akan berkurang sehingga kejahatan-kejahatan dengan motif ekonomi seperti pencurian semoga juga akan turun. Oleh karena itu mari kita dukung dan amankan investasi yang ada di wilayah kita,” ujar AKBP Arisandi.
Sementara JK yang diwawancarai media mengatakan BMS akan menerima 4 ribu karyawan ketika sudah beroperasi, JK tidak menampik ada tenaga asing, namun dirinya menjelaskan tenaga asing yang bekerja hanyalah supervisi untuk menjamin mesin yang didatangkan berfungsi dengan maksimal.
“Tetap ada asing hanya supervisi untuk menjamin kualitas bahwa mesin yang didatangkan itu berfungsi dengan baik, hanya itu! ,” bebernya.
Terpisah, Site Manager PT BMS Zulkarnain mengungkapkan PT BMS berbeda dengan Smleter di Indonesia, menurutnya PT BMS 100 persen lokal.
“Bms berbeda dengan smleter Indonesia, BMS punya dalam negeri,” ungkapnya.
Dirinya juga akan memastikan pembangunan smelter di Kecamatan Bua tersebut bisa berproduksi tahun ini.
Turut mendampingi kunjungan JK, yaitu Dandim 1403 Palopo Letkol Inf. Apriadi Nidjo, Site Manager PT. BMS Zulkarnaen, Kadisnaker Saiful Abdul Latif, Kepala Bappelitbangda Moh. Arsal Arsyad, Kepala Bapenda Andi Palanggi, dan Camat Bua Satti A. Latif. (kartini)