LiteX.co.id, Lutra – Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Balebo kini resmi memiliki Gedung Rumah Susun (Rusun) Santri setelah diresmikan oleh Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, dalam sebuah acara yang berlangsung belum lama ini.
Peresmian tersebut sekaligus dirangkaikan dengan peringatan Milad ke-112 Muhammadiyah yang dipusatkan di pesantren tersebut di Balebo, Masamba.
Dalam sambutannya, Bupati berharap agar Gedung Rusun Santri dapat dimanfaatkan dengan baik dan dijaga demi kemaslahatan pesantren.
“Semoga rusun ini dirawat dan dipelihara dengan sebaik-baiknya untuk kemaslahatan pesantren, khususnya para santri kita yang sementara menimba ilmu di tempat ini,” ujarnya.
Bupati juga mengenang momen masa lalu, di mana pesantren ini kerap didatangi masyarakat untuk memberikan bantuan. Kini, katanya, pesantren telah menjadi tujuan utama bagi para orang tua yang ingin menyekolahkan anak-anaknya.
“Dulu yang datang, bawa mobil dan bawa bantuan. Sekarang yang datang itu bawa anaknya untuk menimba ilmu di pondok pesantren ini,” kenangnya.
Ia juga berharap bantuan ini menjadi amal jariyah yang terus memberikan manfaat.
“Semoga dengan adanya bantuan ini menjadi amal jariyah kita semua, diberkahi, serta tentunya ini sangat membantu perkembangan pesantren kita,” tambahnya.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Luwu Utara, Misbah, menyampaikan bahwa momentum Milad Muhammadiyah ini menjadi momen penting dalam mendorong kemajuan peradaban Islam di Luwu Utara.
“Ini momentum yang harus kita syukuri untuk membawa peradaban Islam di Luwu Utara, baik dari segi kesehatan, dan terkhusus pendidikan yang merupakan salah satu poin penting dalam indeks pembangunan manusia di Kabupaten Luwu Utara,” katanya.
“Kita juga patut bersyukur, bahwa Muhammadiyah memiliki peran yang sangat strategis dalam membawa pengaruh peradaban Islam di Luwu Utara,” lanjutnya.
Direktur Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Balebo, Untung Sunardi, turut menyampaikan rasa syukurnya karena pesantren ini dijadikan pusat kegiatan Milad Muhammadiyah tahun ini.
“Alhamdulillah, kita sangat bersyukur karena pesantren kita ini dijadikan sebagai pusat kegiatan Milad ke-112 Muhammadiyah Luwu Utara,” katanya.
Perayaan Milad Muhammadiyah ke-112 ini mengangkat tema “Menghadirkan Kemakmuran untuk Semua.” Berbagai kegiatan seperti donor darah dan seminar nasional turut meramaikan acara.
Hadir pula dalam peringatan ini sejumlah tokoh, termasuk Dewan Pakar LP2M PPM Asep Purnama Bahtiar, Wakil Ketua PWM Sulsel Mawardi Pewangi, dan Ketua LP2M Sulsel Lukman Abdul Samad.
